Prabowo Dorong Pembiayaan Rumah untuk Rakyat Kecil: Solusi untuk Keadilan Sosial

Prabowo Dorong Pembiayaan Rumah untuk Rakyat Kecil: Solusi untuk Keadilan Sosial

Sumber gambar : Viva Jateng

Presiden Prabowo Subianto kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan keadilan sosial melalui program pembiayaan rumah bagi rakyat kecil, terutama bagi pekerja sektor informal seperti pedagang bakso dan penjual sayur.

Dalam arahannya, Prabowo meminta jajarannya memperluas program ini agar semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang tidak memiliki slip gaji, dapat memiliki akses ke hunian yang layak.

Kebijakan ini bertujuan untuk menjawab kebutuhan mendesak masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dengan pendapatan di bawah Rp8 juta per bulan.

Menurut Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 7 Januari 2025, pemerintah telah merancang skema pembiayaan khusus.

Skema ini tidak hanya mengakomodasi masyarakat tanpa penghasilan tetap tetapi juga memastikan pendampingan langsung, seperti supervisi lokasi usaha, untuk memverifikasi kelayakan mereka sebagai penerima manfaat.

Sumber :
https://www.cnbcindonesia.com/news/2…ke-maruarar-cs
https://www.tribunnews.com/properti/…ghasilan-tetap

Selain pembiayaan, penyediaan lahan menjadi salah satu fokus utama. Prabowo menginstruksikan pemanfaatan tanah-tanah hasil sitaan kasus korupsi, aset BLBI, hingga lahan Hak Guna Usaha (HGU) yang tidak diperpanjang.

Sumber : https://www.liputan6.com/news/read/5…-rakyat?page=3

Langkah ini tidak hanya mempercepat pembangunan rumah rakyat, tetapi juga menjadi simbol nyata pemberantasan korupsi yang bermanfaat langsung bagi masyarakat kecil.

Hingga akhir 2024, pemerintah telah berhasil membangun 40 ribu rumah untuk rakyat, dan angka ini akan terus meningkat menuju target 3 juta rumah dalam masa kepemimpinan Prabowo.

Kebijakan ini lahir dari perhatian khusus Presiden terhadap pentingnya keadilan sosial.

“Itu menjadi perhatian Bapak Presiden, artinya keadilan itu harus dijalankan, bukan hanya kepada yang punya gaji, tetapi juga yang tidak punya gaji, tidak bersifat pegawai, tetapi yang bergerak di sektor informal. Itu menjadi perhatian beliau,” tegas Maruarar.

Sumber : https://www.idntimes.com/business/ec…pedagang-kecil

Prabowo percaya bahwa memiliki rumah bukan hanya kebutuhan dasar, tetapi juga hak yang harus dijamin bagi semua warga negara.

Dengan pendekatan ini, pemerintah tidak hanya memberikan solusi nyata bagi krisis perumahan, tetapi juga membangun pondasi yang lebih adil untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Program ini adalah bukti nyata bahwa pemerintah hadir untuk semua rakyat, tanpa memandang status pekerjaan atau penghasilan tetap. Rakyat kecil kini memiliki harapan baru untuk masa depan yang lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *